Dalam rangka membagi motivasi dan “rahasia” kenapa SMA Nasional Malang menjadi SMA swasta terbaik se-Indonesia, JTV mengundang Drs. Rusdi, M.Si. untuk melakukan wawancara. Acara yang disiarkan langsung pada Jumat (18/1) itu bertajuk “Sang Inspirator”. Acara yang berisi tanya-jawab ini berlangsung selama 60 menit, yaitu mulai pukul 15.30-16.30 WIB.
Selama acara itu berlangsung banyak sekali orang yang turut berpartisipasi melalui telepon. Pertanyaan-pertanyaan yang diajukan dijawab dengan penuh motivasi oleh kepala sekolah SMANAS, sebutan untuk SMA Nasional Malang.
Pertanyaan yang diajukan adalah seputar cara SMANAS menjadi sekolah swasta terbaik se-Indonesia, yang dahulu hanya sebuah sekolah kecil bahkan sekolah hampir mati.
“Pertama kali yang dilakukan adalah memiliki komitmen. Komitmen bahwa mengerjakan sesuatu harus memiliki target, dan targetnya adalah menuntaskan anak-anak yang kami pegang menjadi seseorang yang dibutuhkan masyarakat,” begitu jawaban Pak Rusdi atas pertanyaan dari Ibu Nanik asal Lawang. Ibu Nanik menanyakan cara SMANAS mengubah image-nya dari sekolah berisi anak nakal menjadi seperti sekarang ini.
Banyak pula apresiasi yang disampaikan walimurid melalui telepon berkaitan dengan langkah pengubahan mindset yang dilakukan Pak Rusdi. Mereka sangat berterima kasih atas jasa Bapak Rusdi dan bapak ibu guru SMANAS. Banyak pula yang sangat antusias untuk mendaftarkan putra putri mereka ke SMANAS.
Bapak Rusdi beserta seluruh guru SMANAS selalu menanamkan dalam diri siswanya bahwa apa yang kita lakukan kepada orang lain akan dibalas oleh Tuhan. “Jadilah penyebab kesuksesan orang lain, maka kamu akan dijadikan sukses oleh Tuhan. Jadilah penyebab orang lain senang, maka Tuhan akan menjadi penyebab kamu senang,” tutur Pak Rusdi.
“Jangan merasa lebih dan jangan berhenti,” kata Pak Rusdi lagi. “Sebab, mempertahankan lebih sulit. Ketika mempertahankan lebih sulit, maka yang perlu dilakukan adalah menambah,” terangnya.
Itulah yang sering dikatakan Pak Rusdi yang mampu memotivasi siswanya untuk lebih menambah dan mempertahankan potensi yang sudah mereka miliki. (apl/ftm/fbi//bya)