Deteksi Basket Lintas Indonesia (DBL) mengadakan roadshow ke berbagai sekolah di seluruh Indonesia. Sabtu (14/9) SMA Nasional Malang menjadi sekolah ke-145 se-Jawa Timur yang didatangi. “Acara ini bertujuan untuk mengenalkan DBL dan mengajak agar mereka fun setelah pelajaran seminggu,” tutur Okky Prama Yanuardy. Supervisor External Event itu berharap, setelah adanya roadshow ini, tahun depan SMANAS dapat berpartisipasi mengikuti DBL East Java Series.
Acara dibuka pukul 07.30 WIB dengan berdoa, kemudian penampilan formasi mozaik bertuliskan DBL. Untuk meningkatkan rasa nasionalisme, pembawa acara mengajak menyanyika lagu Indonesia Raya. Ketika sambutan, Drs. Rusdi, M.Si. mengaku bangga. “Semoga ghirah DBL meresap bahwa kalian harus berubah lebih baik,” tutur beliau. Kepala SMANAS tersebut berpesan agar para siswa niat yang baik dan yakin suatu saat bisa sukses. Selain itu, beliau berharap, roadshow DBL ini dapat menjadi media untuk meningkatkan prestasi SMANAS.
Di sela-sela acara, pembaca acara menjelaskan pada hadirin tentang DBL. Ada pula penampilan tari tradisional Warok Dugder oleh empat siswa kelas XII. Tak hanya menampilkan yang modern, SMANAS juga menampilkan SNSD, tim dance SMANAS. Para siswa bersemangat dan antusias mengikuti acara, terlihat dari suara mereka ketika meneriakkan yel SMANAS “We are exciting partner” dan yel DBL, “Everything is possible”.
Aditia Firmansyah, salah satu pembawa acara mengaku bahwa kepala SMANAS keren. “Idola banget, ya, sambutan beliau bisa menggema dan bersemangat,” ungkapnya. “Ini siswanya semua dengerin, padahal kalau di sekolah lain biasanya mereka komentar, ‘ini ngomong apaan sih?” tambahnya.
Setelah penampilan dance, pemain basket SMANAS diperkenalkan. Mereka mengenakan kostum Snabster, menyebutkan nama dan posisinya. Sesekali hadirin berteriak ketika yang diwawancara pembawa acara adalah pemain idolanya. Di akhir acara, panitia menyediakan kuis berkaitan dengan DBL. Para siswa berebut maju dan menjawab pertanyaan. Para siswa semakin bersemangat karena di akhir acara, mereka mendapatkan Tora Café secara gratis.
“Mantap,” tutur Agus Nur Ginanjar ketika ditanya kesannya terhadap roadshow DBL. Siswa XII Bahasa itu mengaku termotivasi untuk latihan semakin rajin. Dia dan timnya ingin agar tahun depan dapat mengikuti DBL. Riski Dwi Fardiandi juga mengungkapkan hal yang sama. “Tahun depan harus bisa ikut DBL,” ungkapnya bersemangat.
Acara roadshow DBL ditutup dengan penampilan band siswa SMANAS. Lagu terakhir yang dinyanyikan adalah Selamat Ulang Tahun. Seketika siswa SMANAS tumpah menghampiri Pak Rusdi untuk menjabat dan mencium tangan serta mengucapkan selamat ulang tahun sambil tetap bernyanyi. Setiap kelas membawa hadiah dan kejutan masing-masing. Pak Rusdi berdiri di atas panggung didampingi perwakilan kelas yang membawa kado-kado. Beliau menagih hadiah kepada seluruh siswa SMANAS. “Saya ingin kalian semua sukses!” teriak beliau berkali-kali dengan mata berkaca-kaca.
Setelah turun dari panggung, Pak Rusdi duduk lesehan di tengah lapangan bersama para siswa, menyaksikan penampilan dagelan dari Dimas Al Hafid dan Dwi Farhaan (XII IPS 1). Mereka beraksi di panggung dan mengundang gelak tawa seluruh penonton. Mereka juga memberikan hadiah wayang Pak Rusdi dan gambar yang mereka buat sendiri. Sementara itu, Achmad Rizki mengucapkan terima kasih kepada Pak Rusdi atas bimbingan yang selama ini diberikan pada seluruh siswa SMANAS. “Saya berharap yang terbaik untuk Pak Rusdi,” tutur Ketua OSIS tersebut. (bya)
Kejutan Ulang Tahun dari Semua Kelas 
Penampilan Band SMANAS 
Cendera Mata oleh Tim DBL 
Pengenalan SNABSTER SMANAS 
Penampilan SNSD SMANAS 
Tari Warak Dugder
