SMA Nasional Malang melaksanakan kegiatan rutin setiap bulan yang bertujuan untuk melatih kegiatan bersedekah bagi seluruh warga SMANAS, yakni sidang M-Gopek. Kegiatan yang dilaksanakan pada Senin (10/10) ini dipimpin oleh Bapak Soni Syarifuddin, S.Pd. selaku Direktur Utama M-Gopek.
Acara yang diikuti oleh seluruh siswa-siswi SMANAS ini berjalan dengan lancar penuh antusias siswa-siswi yang begitu tinggi. Setiap perwakilan masing-masing kelas maju untuk membacakan hasil perolehan M-Gopek. Uniknya dalam M-Gopek kali ini adalah tidak hanya diwarnai dengan antusias siswa dalam menunjukkan yel-yel kelasnya, akan tetapi juga mengenakan busana muslim nuansa putih karena sekaligus merayakan Maulid Nabi Muhammad SAW.
Sesuai dengan adat M-Gopek seperti biasanya, Bapak Soni membacakan hasil perolehan koin M-Gopek tertinggi di periode bulan September. Perolehan koin adalah 220, 149, dan 140 diraih oleh Shella Virgo (XI IPS 1), Faisyah Alifia (XII IPA 1), dan Ilham Adi Muhammad (XI IPA 2) secara berturut-turut. Tidak hanya itu, peraih koin tertinggi dari perwakilan Bapak Ibu Guru SMANAS adalah dengan jumlah 200 koin yakni diraih Ibu Novia Dewi Rahmawati, S.Si.
“Saya sangat bersyukur dapat memperoleh sertifikat sebagai peraih koin tertinggi di periode ini. Semoga menjadi berkah dan bermanfaat bagi teman-teman semua,” ungkap Shella Virgo. Hal serupa disampaikan oleh Bu Novia yang menyatakan bahwa acara M-Gopek ini merupakan kegiatan rutin yang positif dan penuh manfaat. “Dari sini kita diajarkan untuk berbagi kepada sesama serta meningkatkan keimanan dan ketakwaan kita sebagai umat muslim,” ungkap guru Biologi SMANAS tersebut. Bu Novia juga berharap, amal saleh ini menjadi investasi seluruh warga SMANAS serta dapat menjadi jalan menuju rumah Allah kelak.
Fadillah, siswi XI IPS 3, mengungkapkan rasa senangnya mengikuti acara M-Gopek periode September ini. “Acaranya sangat seru dan ramai, apalagi ditambah dengan aksi bapak ibu guru yang super heboh. Saya yakin hanya di SMANAS yang memiliki guru-guru hebat seperti beliau,” ujar siswi yang memiliki hobi menyanyi tersebut.
Senada dengan Fadillah, salah satu guru Asistensi Mengajar (AM) Universitas Negeri Malang, Ibu Nada, menuturkan rasa syukurnya dapat bergabung dan memiliki pengalaman berharga di SMANAS. “Anak-anak sangat antusias, begitu pula bapak ibu guru. Pelaksanaan M-Gopek juga berjalan dengan sangat lancar meski matahari bersinat terik,” kata guru AM Matematika tersebut.
Selain itu, tanggapan positif juga dituturkan oleh Pak Sofyan yang juga turut menikmati euforia kegiatan M-Gopek ini. “Terutama hal yang seru adalah yel-yel per kelas. Semoga hasilnya selalu konsisten dan dapat bermanfaat untuk membantu siswa-siswi SMANAS yang kurang mampu,” ungkap guru Bahasa Inggris tersebut.(hm//bya)